Senin, 29 Juli 2013

PERJALANAN BISNIS PEMBUATAN JAS PENGANTIN PRIA PART 1

Sangat tidak terasa sudah hampir 3 tahun kami mengembangkan bisnis tailor atau jasa jahit jas pengantin pria modern. Dalam keberlangsungan sistem tehnologi yang sebenarnya sangat jauh dari pengetahuan kami. Dunia maya adalah perwujudan dari kepandaian manusia dalam mengekplorasi pengetahuan khususnya digital. Melalui sebuah jaringan internet kita bisa mendapatkan semua yang kita inginkan dalam bisnis. Mulai dari pengadaan barang hingga pemasaran. Tidak salah bila kami memilih untuk keluar dari sebuah zona offline. Setelah berpuluh tahun menjalani sistem bisnis yang cenderung tidak berkembang dari segi marketing semua berubah tatkala peluang mengembangkan pemasaran sebuah jasa penjahitan jas dengan cara online.

Dulu, kalau boleh diceritakan sedikit,  pelanggan setia kami hanyalah msyarakat disekitar kota solo saja, dan sangat sulit sekali melakukan sebuah action pemasaran yang berarti, pelanggan yang datang bisa menemukan kami tidak lebih berdasarkan informasi mulut ke mulut. Rasanya sangat canggung dan aneh pada saat itu bila kami dengan secara langsung membuat iklan di media massa lokal yang kurang lebih mungkin bisa berisi   " AHLINYA BIKIN JAS PENGANTIN".  sebenarnya cara tersebut bisa saja dilakukan namun sebuah penghalang adalah mindset tentang kekurang percayaan diri yang begitu kuatnya menahan keinginnan untuk lebih kreatif memasarkan usaha yang sudah turun temurun.

Memang bukan waktu yang lama melewati 3 tahun perjalanan bisnis kami melalui sistem online. Tapi dalam kurun waktu itulah pikiran kami terbuka lebar dan pada akhirnya mengetahui bahwa begitu banyaknya oarang yang kesulitan membuat jas pengantin pria karena diwilayah mereka mungkin sangat jarang tailor yang mampu dan mau menjahit jas. Mulai dari satu pelanggan hingga ke pelanggan berikutnya datang kepada kami walaupun tidak secara langsung namun hanya melali telpon ataupun SMS. Hingga sekarang sudah ratusan  jas pengantin pria berhasil kami buat untuk mereka yang akan melangsungkan pernikahan.

Memang harus diakui sebuah perjalanan mencari rezeki tidak selamanya mulus dan berjalan sempurna. Ada kalanya hambatan ditemui. Sebagai seseorang yang bermental wira usaha tentunya memandang sebuah hambatan ataupun bahkan kegagalan adalal sebagai sebuah tantangan yang harus dihadapi. Setiap tanntangan harus dapat ditaklukan dengan jalan kreatifitas dan ide ide yang bisa jadi orang lain belum melakukannya.


Bersambung perjalanan bisnis pembuatan jas pengantin pria part 2...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar